Hari ini, dan juga semoga untuk selamanya
Kami,..
bukan sedang memadu kasih
Bukan pula sedang menggapai puncak cinta
Tapi kami sedang merasakan sebuah nikmat, yang tak tau nikmat apa namanya
Bahagia,.....
Entahlah bahagia yang jenis apa
Kami bahagia,... kami bahagia,..
Ingin ku merayu sang gus penguasa jagad raya ini
Agar tak membiarkan hari ini berlalu dan terlewati
Ketahuilah wahai penghuni alam raya
ini bukan sekedar untaian kata
juga bukan puisi yang bermakna picisan belaka
Namun.....
Ini adalah bentuk syukur kami
Senyum dan ucapan hamdalah rasanya belum cukup menggambarkan kebahagiaan ini
sungguh dahsyat
Dahsyat yang sangat dahsyat
Di tengah-tengah bahagia
di sela-sela suka
kami berdoa:
"gusti,... selalu kami sadari,.. ini bukan lah bahagia yang abadi, namun kami mengerti bahwa kau menyayangi kami, hingga kau ciptakan hari ini, hari yang indah hari yang bahagia, hari yang bersejarah, lebih bersejarah dari yang bersejarah"
Juga ku mendengar doa nya:
"hentikan lah semuanya ya allah,... waktu, rotasi, angin, hentikan sejenak semuanya,... biarkan hati kami saja yang bergerak saling menyayangi"
amien ku pun mengiringi doa tulus nya,...
Beginilah kala anak manusia sedang berbahagia
Tak beduli Qiamat akan tiba
Tak peduli krisis moneter melanda nengara (gk xambung,..... hihi,.. harap di maklumi)
Bahagiaaaaaaaaa,...........
Ku ucap kan dengan lantang dalam hati yang tengah berbunga-bunga,......... ^_^
Kami,..
bukan sedang memadu kasih
Bukan pula sedang menggapai puncak cinta
Tapi kami sedang merasakan sebuah nikmat, yang tak tau nikmat apa namanya
Bahagia,.....
Entahlah bahagia yang jenis apa
Kami bahagia,... kami bahagia,..
Ingin ku merayu sang gus penguasa jagad raya ini
Agar tak membiarkan hari ini berlalu dan terlewati
Ketahuilah wahai penghuni alam raya
ini bukan sekedar untaian kata
juga bukan puisi yang bermakna picisan belaka
Namun.....
Ini adalah bentuk syukur kami
Senyum dan ucapan hamdalah rasanya belum cukup menggambarkan kebahagiaan ini
sungguh dahsyat
Dahsyat yang sangat dahsyat
Di tengah-tengah bahagia
di sela-sela suka
kami berdoa:
"gusti,... selalu kami sadari,.. ini bukan lah bahagia yang abadi, namun kami mengerti bahwa kau menyayangi kami, hingga kau ciptakan hari ini, hari yang indah hari yang bahagia, hari yang bersejarah, lebih bersejarah dari yang bersejarah"
Juga ku mendengar doa nya:
"hentikan lah semuanya ya allah,... waktu, rotasi, angin, hentikan sejenak semuanya,... biarkan hati kami saja yang bergerak saling menyayangi"
amien ku pun mengiringi doa tulus nya,...
Beginilah kala anak manusia sedang berbahagia
Tak beduli Qiamat akan tiba
Tak peduli krisis moneter melanda nengara (gk xambung,..... hihi,.. harap di maklumi)
Bahagiaaaaaaaaa,...........
Ku ucap kan dengan lantang dalam hati yang tengah berbunga-bunga,......... ^_^


Kulo ge BAHAGIAAAAAAAAAA PISAN.......
BalasHapusTak bisa di ungkapkan dengan apapun bahagia niki,.. hehehehe
Allah,....!!!
Syukron Katsir,..