JANGAN LUPA UNTUK MAMPIR LAGI KE BLOG DARAI YAAA....

Sabtu, 24 Desember 2011

Tempo dulu,...


Tadi aku lagi BT abiss,.. terus iseng-iseng aku bongkar buku-buku yang udah lama tidak pernah pernah aku jenguk, tidak sengaja aku melihat sebuah buku di pojok lemari paling samping, dalam fikir ku "kayak nya aku akrab baget ma tuh buku,."
Tanpa berfikir panjang, aku langsung meraih buku tersebut, setelah aku buka-buka dan aku liat-liat ternyata sebuah kitab karangan Muhammad Ibnu MaliQ, lengkap nya Muhammad bin Abdullah bin MaliQ Al-Andalusi yang tidak asing bagi semua santriwan santriwati, yaitu AL-Fiyah (nahwu).
Ku buka-buka, ku baca-baca,.. lucu juga,.. ckckck,....
Jadi inget, dulu aku hobby banget sama yang namanya corat-coret kitab, apa lagi kalo ada lembar yang kosong.
apa aja aku tulis di situ, udah kayak blog aja :D

Hingga sampailah aku pada halaman paling akhir dari kitab tersebut.
Tertulis beberapa bait kata-kata yang cukup menggelitik dan membuat ku tersenyum geli.

Berikut tulisan tersebut:

12 April 2008

HADIRMU SAYANG,......

Di kala hati sebening embun,..
Harapan secerah mentari,..
Jiwa terasa terang nan bercahaya,.
Diripun bahagia tak terhingga,..

Ku bercanda,..
Ku tertawa,..

Indah,.. begitu indah,...
Serasa diri tak mau pergi,..
Tak mau pergi dari keindahan ini,..
Aku terlena akan moment ini,..
Aku terhanyut oleh mahligai yang tak past,..

Andai ahri ini tidak akan pernah terlewati,..
Aku pasti tak akan bersedih lagi,..
Aku pasti mendapatkan kebahagiaan yang taka akan pernah mati,..

Bukan mimip,..
Namun aku belum juga mengerti,..

Bukan khayalan,..
Namun belum meyakinkan,..

Sungguh,...
Bersamamu membuatku tenang,..
Di sampingmu aku merasa aman,...

Dan terimakasih sayang kau telah datang,...


heheheh,.. mengisinkan sebener nya,....
Entah untuk siapa kata-kata itu aku buat,.. yang jelas itu pasti saat aku jatuh cinta,.. hahahayy,. :D picisan,..

 



Jumat, 09 Desember 2011

Tak tau

Meskipun aku tidak bahagia

Setidaknya aku dapat ketenangan

Tak bisa aku berfikir lebih jauh lagi

Tak peduli hikmah apa yang ada di balik semua ini

Lelah aku mengelu

namun aku tak bisa bertahan jika tanpa mengeluh

urat-urat nadiku telah lelah

ruang dalam hati ku pun sudah tak cukup menampung derita yang di suplai dari setiap detik jalan ku

rasa benci itu

kecewa itu

sesal itu

telah terlanjur menggunung dalam setiap pembulu darah ku




Untuk Ibu...

Jangan bersedih ibu
Biar kan hari berlalu dengan sendirinya

Jangan lagi alirkan air matamu
karena itu adalah derita ku

Aku tau apa yang kau fikir kan
Aku merasakan apa yang kau sakitkan



Tidurlah ibu...
hari sudah larut malam

Jangan fikir kan apa yang menurut mu menyakit kan
sudah lah,.. ini memang jalan kita...

aku anak mu akan terus berdiri, bersanding di samping mu sampai nanti...

Istirahatlah ibu...
lelah telah melumuri tubuh mu
setelah sehari penuh kau menguras tenaga demi nafas ku....

kali ini aku yang akan menjaga tidurmu
hingga terlelap
hingga fajar kembali membangunkan mu...


I LOVE YOU MOM....... :-*